Ponpes ASIQ Cendoro Dikunjungi Pakar Ilmu Qiraat Al-Azhar Mesir

Suasana khidmat dan penuh keberkahan menyelimuti Aula Pondok Pesantren As-Shibyan Lidirosatil Qur’an (ASIQ) Cendoro, Tuban, pada Selasa malam, 27 Mei 2025. Acara istimewa ini dihadiri oleh tamu agung, Syeikh Fauzi Sa’id Muhammad Haikal, seorang ulama pakar ilmu Al-Qur’an dan Qiraat dari Universitas Al-Azhar, Mesir.

Syeikh Fauzi dikenal sebagai Muqri’ dan Mujiz Qiraat ‘Asyrah Kubra, dengan sanad keilmuan yang tersambung kepada para masyayikh Qiraat ternama di dunia Islam. Dalam tausiyahnya kepada para santri, beliau menyampaikan pesan yang menggugah hati:

"Barang siapa menghendaki dunia maka (raihlah) dengan Al-Qur'an, barang siapa menghendaki akhirat maka (raihlah) dengan Al-Qur'an, dan barang siapa menghendaki keduanya maka (raihlah) juga dengan Al-Qur'an. Karena tidak ada ucapan, perbuatan, dan akhlak yang keindahannya sangat dicintai Allah melebihi Al-Qur'an."

Dalam kesempatan tersebut, Syeikh Fauzi juga mentalqin, mengijazahkan, serta memberikan sanad bacaan Surat Al-Fatihah dengan tiga jenis Qiraat kepada Pengasuh Pondok, para asatidz, dan seluruh santri Ponpes ASIQ. Momentum ini menjadi warisan spiritual berharga bagi seluruh peserta, menguatkan semangat mereka dalam menghidupkan Al-Qur’an di tengah masyarakat.

Tak hanya menyampaikan ijazah, beliau juga memanjatkan doa khusus untuk Pengasuh Pondok, Abah Kiai Ahmad Dardiri, agar selalu diberi kekuatan, kesehatan, dan keistiqamahan dalam mendidik generasi pecinta Al-Qur’an.

Acara ini juga menjadi kesempatan istimewa bagi para sahabat santri dari Zawiyah Kedai Cinta Semarang yang turut hadir untuk bertabarruk dan bersilaturahmi dengan Syeikh Fauzi. Dengan penuh haru dan rasa syukur, mereka melepas rindu kepada sang guru yang selama ini dikenal melalui jalur sanad keilmuan.

Semoga keberkahan majelis ini menjadi bekal istiqamah bagi seluruh santri dalam mengabdi pada Al-Qur’an, dan semoga Ponpes ASIQ senantiasa menjadi pusat lahirnya para hamilul Qur’an yang berakhlak mulia. Amin ya Mujibassailin.